Pages

Sunday, May 11, 2014

Setor... Setoor...PR-1 Kelab Penulis Muda Jakarta Batch #2

 

Buwahahaha... akhirnya keluar dari gua yang penuh sarang laba-laba *kibasin kerudung* (O,o")a apaan sih muncul-muncul heboh banget..?!
Ya bagaimana tidak bahagia dengan hebohnya, ini hari kedua trial mengaktifkan badan saya berhasil lagi. Setelah berhari-hari dipaksa jadi kutu kasur karena tepar diserang penyakit kecapekan, akhirnya si kutu loncat ini siap petakilan lagi \(^o^)/

Well, seharusnya sebelum posting tentang KPM Batch #2 ini, ada posting tentang Grand Launching One Day One Juz yang diadakan tgl. 04 Mei lalu di Masjid Istiqlal. Tapi kayaknya posting yang itu nyusul nanti deh ya, ini dulu yang saya ceritakan. Maklum pemirsa, ini PR dan harus setor hari ini, betapa siksaan ini sangat menyenangkan (-,-")a
Jadilah yang tadinya saya rencana mau nebus hutang istirahat semalam alias tidur di keretanya BUATAAAALLLL....!!!!
Lagian ini mata sudah settingan dari pabriknya "IF hutang THEN begadang UNTIL done" (>,<")a

Sebelum saya mulai mendeklarasikan motivasi saya untuk ikut KPM ini, simaklah dulu kisah perjuangan keberangkatan saya bkakakak *lebay kakak ~(^o^ ~) ~(^o^)~ (~ ^o^)~
Tadi pagi itu sebenarnya saya ketinggalan kereta pertama dari Karawang karena angkot yang menuju stasiun ngendon lamaaaa banget nunggu penumpang. Seperti biasanya, ba'da subuh saya capcuz berangkat biar terkejar itu kereta, tapi ternyata, si Abangnya santai banget sambil dangdutan.
Saya selesaikan tilawah karena saya kira nunggunya hanya sebentar, lhah tapi si Abang ternyata cuek saja.
"Lhah Bang, lami nyak?"
"Eh? Teteh buru-buru?"
"Nyak atuh, katinggalan kereta iyeu Bang!"
"Waduh, hampura nyak Teh! Dikebut sekarang dah ama saya"
"Nuhun Bang!", padahal dalam hati teriak-teriak "telaaaatttttt tauuuuuu!!!!!" ( T o T")
Walhasil yang harusnya jam 05.15 saya sudah berangkat, jadinya ikut kereta terakhir yang baru berangkat jam 06.23 *hiks*
Masih Alhamdulillah sih, sampai di Stasiun Senen jam 07.56. Alhamdulillah lagi ada teman yang mau mengantar ke lokasi KPM di Graha Atika (*khan saya blank area Jakarta Selatan xixixi)
Walau sempat kebablas dan balik arah setelah tanya sama bapak tukang sapu jalan yang baik hati banget, akhirnya sampailah di Gedung yang dicari-cari tepat pada pkl. 08.53.

Pas masuk dengan bloonnya saya muter-muter nyari lift yang ternyata lift-nya manual pemirsaaahhh... alias tangga..
"What?!?!?! Lantai 4, dengan tangga?!", itu yang pertama terpikir.
Tapi menyusul kemudian sebuah bisikan malaikat, "Dyyy... walaupun ruang kantormu ada di lantai 3, tapi kantormu jauh lebih terjal dibanding lantai 4 gedung ini. Then what makes you so surprised?"
Wokeh..hitung-hitung fitness..semangat...sehat...menjemput ilmu (^,^)9 #eeaaaa...khan dapat bonus, bonus betis gede wkwkwk....becanda ya, betisnya emang udah gede dari sononya wkwkwkwk.

Singkat cerita, peserta masuk dan acara dimulai. Awal acara, saya khususnya, sudah dibuat melongo kayak kebo cantik (*narsis tetep) karena ada dua peserta yang masih amat sangat imut Sofi dan Khanza (*maaf jika salah penulisan nama). Mereka berdua masih kelas 4 dan 3 SD. Tapi jangan dilihat imutnya, karyanya dan beraninya itu lho yang membuat peserta muda lain (*walau tak belia wkwkwk) serasa ditampol maluuuuu....duuhhh (-,-")

Acara demi acara dimulai, makin siang makin seru, dua jam yang isinya lengkap, padat, mantap, hingga pikiran tidak bisa istirahat di tempat. Kami ditugaskan untuk memantapkan hati memilih genre (*boleh ya saya sebut genre ^^) dengan sebelumnya harus melalui ujian bkekekek.
Pada akhir acara, sampailah pada tugas untuk hari ini yang salah satunya adalah mendeklarasikan motivasi saya mengikuti KPM ini....bbbrrrrr..
Tugas ini saya kembangkan sepanjang perjalanan pulang dalam kereta, ditemani teriakan Amang Asongan, tangisan bayi-bayi kegerahan, bau keringat, dan omelan seorang ibu kepada anak-anaknya di depan saya (*yang manis dong bu kalau sama anaknya --")

Nah, inilah pendeklarasian motivasi saya mengikuti KPM...jreng jreengg....\(^,^)~
Saya ingin di tahun 2014 ini, minimal ada satu buku yang terbit. Saya ingin berbagi sedikit ilmu yang saya punya dengan dikemas berbeda agar mudah dicerna. Karena rencana resign saya harus pending dulu sehingga kelas binaan yang akan saya buka juga harus ditunda, maka inilah salah satu jalan keluar yang terlintas dalam pikiran saya. Apapun kendalanya, proyek dunia akhirat ini tidak boleh terhenti, mereka harus tetap belajar dan pemikiran tentang mahalnya mendapatkan ilmu bisa sedikit demi sedikit berubah.
O ya, satu lagi yang utama dan paling utama, motivasi terbesar saya adalah keluarga, terutama Ibu. Semoga dengan apapun yang saya lakukan, bisa selalu menghadirkan senyum ibu.
(PS: Walau gigi depan Ibu sudah tanggal satu, but you're still the most wonderful mother in my heart)

Dah ah sekian dulu tulisannya, lanjut ke tugas selanjutnya yeeeee.....
Tapi saya mau mandi dan makan dulu, baru sampai pemirsa.



<(^,^")>
LOVE MY NEW FAMILY 
SPECIAL THANKS TO Mas Brili Agung ZP, Mas Oddie Frente, Panitia, dan teman-teman peserta 
KPM #2



 


Bonus terakhir di tulisan ini nih, sebuah foto tentang perilaku entah aneh atau unik yang tertangkap mata saya dan terabadikan saat menunggu kereta di Stasiun Kemayoran... Monggo kalau mau dijadikan alternatif acara ngapel wkwkwkwk


"Duh Sayang, udah berapa lama nggak keramas? Ini lipan-lipan sampai punya apartment!" WKWKWKWK



4 comments:

  1. Mba dy lucu crtanya... Ngekek sndri nur bca nya heheh

    ReplyDelete
    Replies
    1. haaahhh pasti Mbak Nyiur Mendayu terinspirasi sama foto terakhir yaaaa...mo malming ama misua kayak gitu yaaaaa...wkwkwkwkwk....

      Delete
  2. Replies
    1. Lhaaaaa iki kerjone mas...ayayay \(^o^)/ ~(^o^)~

      Delete